SMPN 2 Ampelgading: Mengaktualisasikan Potensi dan Menyebarkan Kasih dalam Peringatan Tahun Baru Islam 1445 H

5 Agustus 2023 – Suasana penuh semangat dan kehangatan menghiasi halaman SMPN 2 Ampelgading saat sekolah ini merayakan Peringatan Tahun Baru Islam 1445 H dengan tema “Mengaktualisasikan Potensi dan Mengembangkan Talenta dalam Kerangka Islam”. Acara yang melibatkan lebih dari 800 orang, terdiri dari guru, staf Tata Usaha (TU), dan siswa dari kelas VII, VIII, dan IX, menggambarkan semangat kebersamaan dan rasa peduli yang mengalir dalam budaya sekolah ini.

Tidak sekadar menjadi rangkaian acara biasa, peringatan Tahun Baru Islam di SMPN 2 Ampelgading menjadi wujud nyata dari semangat keagamaan dan kepedulian sosial. Deretan tenda bazar yang memenuhi halaman sekolah menjadi pusat perhatian. Guru dan karyawan sekolah berkolaborasi dalam menyajikan Bazar Makanan Gratis yang menghadirkan beragam hidangan lezat dan minuman yang menggugah selera. Inisiatif ini mewakili makna mendalam dari semangat berbagi dan kebersamaan dalam Islam.

“Bazar makanan gratis ini tidak hanya sekedar menyediakan hidangan enak, tetapi juga mewakili semangat kebersamaan dan rasa peduli terhadap sesama,” ungkap Bapak Bahrun Rosyid, S.Ag., M.A., Kepala Sekolah SMPN 2 Ampelgading. Dalam sambutannya, beliau menegaskan pentingnya memahami nilai-nilai Islam secara holistik, termasuk dalam aspek sosial dan kepedulian terhadap yang lebih membutuhkan.

Namun, aspek yang paling menghangatkan hati dalam peringatan ini adalah santunan anak yatim dan kurang mampu. Sebanyak 73 anak yatim dan kurang mampu dari siswa. SMPN 2 Ampelgading bukan hanya mengajarkan ilmu pengetahuan, tetapi juga membangun jiwa sosial yang peduli dan peka terhadap kondisi sekitarnya.

“Santunan ini lebih dari sekadar bantuan materi, ini adalah simbol kasih sayang dan perhatian terhadap saudara-saudara kita yang membutuhkan,” kata Dra. Hj Siti Badriyah, M.S.I, Pengawas Mata Pelajaran Agama Islam (GPAI). Dalam pernyataannya, beliau menegaskan bahwa semangat berbagi dalam Islam tidak hanya menjadi tanggung jawab individu, tetapi juga komunitas. SMPN 2 Ampelgading berhasil menciptakan ruang di mana semua pihak dapat berpartisipasi dalam ajaran kebaikan ini.

Peringatan Tahun Baru Islam ini menjadi ajang untuk menghidupkan semangat keagamaan melalui pembacaan Al-Quran dan shalawat. Suara indah bacaan Al-Quran yang dilantunkan Doni Tata, anggota OSIS kelas IX, memenuhi udara dan mengalun merdu, membawa kedamaian dan ketenangan bagi semua yang hadir. “Kita merasakan kedekatan dengan-Nya melalui suara Al-Quran yang kita dengar,” ungkap Doni dengan penuh rasa syukur.

Tema “Mengaktualisasikan Potensi dan Mengembangkan Talenta dalam Kerangka Islam” juga memberikan kesempatan bagi sekolah untuk mengingatkan siswa akan tanggung jawab dan potensi yang dimiliki sebagai generasi muda. “Ustadzah Umi Hani dari UIN Prof. K.H. Saifuddin Zuhri memberikan mauidhoh hasanah yang mendalam tentang makna bulan Muharram,” terang Ibu Titi, salah satu guru agama di SMPN 2 Ampelgading. Ustadzah Umi Hani mengingatkan siswa tentang pentingnya menjadikan bulan Muharram sebagai momen introspeksi diri dan meningkatkan amal ibadah.

Selama acara, siswa juga diingatkan tentang pentingnya pengembangan diri secara holistik. Bapak Bahrun Rosyid menekankan bahwa pendidikan di SMPN 2 Ampelgading bukan hanya tentang prestasi akademik, tetapi juga tentang pembentukan karakter yang kuat dan penuh integritas. “Kita mengajak siswa untuk berdisiplin dalam belajar, aktif dalam kelas, dan berpartisipasi dalam kegiatan ekstra kurikuler,” kata Bapak Bahrun Rosyid. Pesan ini direspons dengan antusias oleh siswa, yang menyadari bahwa pembelajaran tidak hanya terjadi di dalam kelas, tetapi juga melalui pengalaman dan interaksi sehari-hari.

Keberhasilan acara ini juga tidak lepas dari peran serta semua pihak yang terlibat. Panitia yang berdedikasi, guru agama yang memberikan panduan dan inspirasi, serta OSIS yang turut menjalankan acara ini dengan semangat. “Kami berterima kasih kepada semua yang telah berkontribusi dalam acara ini,” ujar Bapak Cisminoto, salah satu guru yang juga terlibat dalam panitia acara.

Tidak hanya sukses dalam menyelenggarakan peringatan Tahun Baru Islam yang bermakna, SMPN 2 Ampelgading juga telah membuktikan bahwa pendidikan tidak hanya berlangsung di dalam ruang kelas. Sekolah ini telah berhasil menciptakan lingkungan yang mendukung pengembangan potensi, penguatan nilai-nilai keagamaan, dan semangat kepedulian sosial.

Dalam mengakhiri peringatan Tahun Baru Islam ini, SMPN 2 Ampelgading berdoa agar segala usaha yang telah dilakukan mendapat berkah dari Allah SWT. Semoga semangat kebersamaan, kepedulian, dan pengembangan potensi yang telah ditanamkan dalam peringatan kali ini dapat terus berkembang dan memberikan dampak positif bagi siswa dan masyarakat sekitarnya. Sebuah langkah nyata dalam mewujudkan pendidikan yang bermakna dan holistik sesuai dengan ajaran agama.

DAW

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *