MAGELANG, 5 November 2023 – GOR Samapta Magelang menjadi saksi dari momen gemilang dalam Kejuaraan Provinsi Pencak Silat (PSHT) Jateng 2023, yang berlangsung pada 3-5 November. Kejuaraan ini melibatkan atlet-atlet berbakat dari berbagai sekolah menengah pertama di Jawa Tengah, yang bertarung memperebutkan gelar juara di berbagai kategori.
Salah satu nama yang bersinar di kejuaraan ini adalah Satrio Bagus Panuntun, yang berhasil meraih posisi juara kedua dalam kategori Tunggal Putra Tingkat SMP. Prestasi ini menjadi bukti keunggulan dan ketekunan Satrio dalam olahraga bela diri ini.
Pertandingan berlangsung sangat ketat, dengan pesaing-pesaing hebat dari berbagai sekolah. Satrio Bagus Panuntun menunjukkan kebolehannya dalam teknik-teknik PSHT yang ciamik, dan dengan penuh semangat, ia berhasil meraih posisi juara kedua. Pembina timnya, Aditya Gunawan, tidak bisa menyembunyikan rasa bangganya atas pencapaian Satrio.
“Kami sangat bangga dengan pencapaian Satrio. Ia telah bekerja keras dan berlatih dengan tekun. Itu adalah bukti bahwa latihan rajin, disiplin, dan memiliki target juara adalah kunci kesuksesan dalam olahraga ini,” ujar Aditya Gunawan.
Satrio Bagus Panuntun sendiri sangat bahagia dengan prestasinya. Ia mengungkapkan perasaannya, “Ini adalah momen istimewa bagi saya. Saya senang bisa mencapai posisi juara kedua dalam Kejurprov PSHT Jateng 2023. Semua kerja keras dan latihan yang saya lakukan akhirnya membuahkan hasil.”
Kejuaraan ini juga memberikan pelajaran berharga bagi para peserta lainnya. Mereka belajar bahwa dengan tekad kuat, kerja keras, dan fokus pada tujuan, mereka juga bisa meraih prestasi yang gemilang dalam olahraga PSHT.
Kejuaraan ini tidak hanya tentang persaingan, tetapi juga tentang semangat olahraga dan persaudaraan di antara pesilat. Semua peserta, baik yang meraih medali atau tidak, berbagi momen-momen tak terlupakan dalam Kejurprov PSHT Jateng 2023.
Dengan demikian, Kejurprov PSHT Jateng 2023 telah sukses digelar, mempertunjukkan bakat-bakat muda dalam olahraga bela diri PSHT, dan memotivasi para atlet untuk terus berlatih dan mencapai prestasi tinggi. Momen juara kedua Satrio Bagus Panuntun adalah bukti nyata bahwa kegigihan dan dedikasi selalu membuahkan hasil yang memuaskan.